Kreatinin
Deskripsi Kreatinin merupakan produk sampah dari pemecahan sel-sel otot selama beraktivitas. Ginjal yang sehat akan membuang kreatinin dari sirkulasi melalui urine. Kerusakan ginjal akan menyebabkan peningkatan kreatinin dalam darah. Namun peningkatan kreatinin dalam darah belum tentu menunjukkan adanya kerusakan ginjal karena kreatinin tinggi dapat dipengaruhi oleh massa otot, makanan, ras, jenis kelamin, usia dan obat-obatan […]
SGPT
Deskripsi SGPT (Serum pyruvic transaminase) = ALT (Alanine aminotransferase) Alanine aminotransferase (ALT) dihasilkan terutama oleh sel hati. ALT adalah enzim spesifik hati. Peningkatan ALT jarang ditemukan pada kondisi lain selain penyakit hati. Obat yang dapat meningkatkan konsentrasi ALT : Asetaminofen, allopurinol, asam aminosalisilat, ampisilin, azathioprine, carbamazepine, cephalosporin, chlordiazepoxide, chlorpropamide, clofibrate, cloxacillin, kodein, dicumarol, indometasin, isoniasid, […]
SGOT
Deskripsi SGOT (Serum glutamic oxaloacetic transaminase) = AST (Aspartate aminotransferase) Aspartate aminotransferase (AST) ditemukan dalam konsentrasi tinggi di dalam hati, jantung, otot skelet dan ginjal. Obat yang dapat meningkatkan konsentrasi AST : Antihipertensi, agen kolinergik, antikoagulan tipe koumarin, digitalis, eritromisin, isoniazid, metildopa, kontrasepsi oral, opiat, salisilat, obat hepatotoksik,statin, dan verapamil Manfaat Test Diagnosis dan pemantauan […]
Trigliserida
Deskripsi Pemeriksaan trigliserida merupakan pemeriksaan darah yang mengukur konsentrasi trigliserida di dalam darah. Trigliserida adalah salah satu jenis lemak yang ditemukan dalam darah. Saat kita makan, tubuh mengubah kalori yang tidak digunakan dalam bentuk trigliserida yang kemudian disimpan dalam sel lemak. Trigliserida dilepaskan untuk menghasilkan energi saat tubuh membutuhkannya. Jika kalori yang dikonsumsi lebih banyak […]
Cholesterol LDL
Deskripsi Pemeriksaan kolesterol LDL merupakan pemeriksaan darah yang megukur konsentrasi kolesterol LDL dalam darah. Low density lipoprotein (LDL) seringkali disebut “kolesterol jahat” karena dapat menempel di dinding pembuluh darah dan mempersempit rongga pembuluh darah. Mengonsumsi makanan kaya lemak jenuh berlebihan dapat meningkatkan konsentrasi LDL. Konsentrasi LDL yang tinggi meningkatkan risiko individu terhadap kejadian penyakit jantung. […]
Cholesterol HDL
Deskripsi Pemeriksaan kolesterol HDL merupakan pemeriksaan darah yang mengukur konsentrasi kolesterol HDL dalam darah. High density lipoprotein (HDL) seringkali disebut sebagai “kolesterol baik” karena bertugas untuk membawa kelebihan kolesterol yang tertinggal di pembuluh darah lalu membawanya ke hati untuk diproses lebih lanjut. Konsentrasi HDL yang tinggi dipercaya dapat melindungi individu terhadap kejadian penyakit jantung. Manfaat […]
Cholesterol
Deskripsi Pemeriksaan kolesterol total merupakan pemeriksaan darah yang mengukur konsentrasi kolesterol total yang dibawa dalam darah oleh lipoprotein. Konsentrasi kolesterol yang tinggi dalam darah akan menyebabkan kolesterol menempel di dinding bagian dalam pembuluh darah arteri dan membentuk ateroma atau plak, sehingga pembuluh darah menyempit dan akhirnya menimbulkan serangan jantung jika menghambat pembuluh darah menuju jantung […]
Golongan Darah
Deskripsi Darah manusia dapat digolongkan menjadi ABO serta Rh(+) dan (-), berdasarkan ada tidaknya antigen A & B serta Rh pada permukaan sel darah merah.Fungsi utama pemeriksaan kedua golongan darah tersebut adalah untuk mencegah terjadinya inkompabilitas golongan darah pada saat transfusi yang dapat berakibat fatal. Manfaat Test Menentukan golongan darah pada: 1) individu yang akan […]
HbA1c
Deskripsi “Sinonim: hemoglobin terglikasi/hemoglobin terglikosilasi, glikohemoglobin, A1c. Menggambarkan sebagian komponen stabil hemoglobin yang terbentuk dari reaksi non enzimatik lambat (glukosa dengan hemoglobin yaitu AA valin pada NH2 terminal rantai β). Berkorelasi dengan risiko komplikasi diabetes. Manfaat Test Manfaat HbA1c selama ini lebih dikenal untuk monitoring kontrol glikemik jangka panjang, penyesuaian terapi, menilai kualitas perawatan diabetes, […]
Glukosa Sewaktu
Deskripsi Glukosa plasma sewaktu merupakan hasil pemeriksaan sesaat pada suatu hari tanpa memperhatikan waktu makan terakhir. Diagnosis diabetes dapat ditegakkan bila terdapat gejala klasik DM disertai glukosa plasma sewaktu ≥200 mg/dL (11,1 mmol/L). Apabila konsentrasi glukosa >400 mg/dL, kemungkinan adanya ketonemia perlu dipertimbangkan. Manfaat Test Pemeriksaan ini ditujukan untuk mendiagnosis DM, memantau terapi dan mendukung […]